Tampilkan postingan dengan label PROYEK. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PROYEK. Tampilkan semua postingan

Senin, 15 Oktober 2012

RUMAH KLASIK








Selasa, 21 Agustus 2012

GARAGE AND SERVANT ROOMS









Senin, 29 Maret 2010

HOT SPRING RESORT SPA AT GUNUNG PANCAR BOGOR

Pencapaian Ke Gunung Pancar

Wangi hutan pinus terhembus ditiup angin saat memasuki Taman Wisata Alam di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Tempat ini menawarkan wisata alam pemandian air panas. Dan untuk mencapai lokasi Taman Wisata Alam Gunung Pancar dapat ditempuh melalui dua jalan.

Pertama, lewat Pintu Tol Sentul menuju Desa Babakan Madang dan Desa Karangtengah dengan kondisi jalan beraspal cukup baik sejauh 13 Km dengan waktu tempuh 20 menit.

Kedua, melalui kota Bogor dengan melewati daerah Bogor Baru terus menuju Desa Karangtengah sejauh 25 Km dengan waktu tempuh satu jam.

Sepanjang jalan menuju Gunung Pancar akan terlihat banyak tumpukan batu. Sesekali terlihat para pekerja kasar yang sedang membelah dan mengangkut batu kali. Biasanya batu kali digunakan sebagai pondasi rumah atau bangunan. Penggilingan batu adalah mata pencaharian penduduk sekitar Gunung Pancar.

Pintu Utama memasuki area wisata Gunung Pancar


Mari Mendesain Hot Spring Resort Spa

 Bangunan tradisional Joglo 14 x 14 m2, dimanfaatkan sebagai sentral fungsi dan sentral pelayanan
  • Gazebo 3 X 3 sepuluh buah, dimanfaatkan khusus untuk pelayanan privat mandi air panas plus
Unsur-unsur Perancangan:
  • Gapura Masuk + satpam
  • Pagar
  • Ruang Parkir Publik 
  • Ruang Parkir Karyawan
  • Layout Ruang Pendopo Joglo 14 x 14 m2 (Ruang penerimaan/pembayaran, ruang ganti pakaian, ruang mandi air bersih, ruang mandi air panas, ruang pijat umum/ruang bersih badan, ruang makan/minum, kitchen, gudang)
  • Layout Gazebo 3 X 3 m2 (ruang mandi air panas, ruang mandi air dingin, ruang pijat, ruang tidur, ruang rias)
  • Kolam renang medium
  • Bak mandi air panas umum/bersama (non privat)
  • Ruang makan/minum (Semacam Bar)
  • Ruang tunggu
  • Ruang tidur/penginapan.
Dengan berdasarkan konsep "neo vernakular", kita coba ciptakan suatu arsitektur interior dan eksterior bangunan di area Gunung Pancar dengan fungsi "Hot Spring Resort Spa"..................Semoga sukses.....    
_______________________________________________________________________________


BAB II. PENDEKATAN LOKASI

2.1 Lokasi Perancangan Arsitektur
Lokasi perancangan berada di kaki gunung Pancar, tepat di sebelah timur laut gunung tersebut. Dari satelit terlihat gambar di bawah ini. Tapak inilah yang nantinya akan direncanakan akan dibangun Hot Spring Resort Spa yang baru.

Saat ini masih berujud sawah dengan garis-garis pematang yang terlihat seperti gambar di samping. 

Keadaan ini tentu sangat menunjang dalam perolehan desain yang atraktif dengan memanfaatkan kontour lahan.

Tapak menghadap ke arah barat laut, dan lebar jalan di depannya adalah 6 meter.


Dengan gambar kontour sebagai berikut:






Gambar di samping adalah hasil pengukuran lapangan. Dari gambar ini akan dilakukan pendekatan rancangan melalui sketsa-sketsa awal.

IDEA SITUASI RANCANGAN
SKETSA-SKETSA PERANCANGAN

A. SITUASI TAPAK RANCANGAN









B. IDEA DENAH SITUASI TAPAK RANCANGAN

Berdasarkan pada pendekatan tapak dengan cara mencari kemungkinan tata letak bangunan di atas, timbul idea denah situasi sebagai berikut. Walau denah situasi tapak menurut kesepakatan kami (saya dan owner) sudah bagus, namun perlu ada perubahan yang cukup berarti, terutama pada penciptaan sirkulasi yang lebih luwes karna sifat rekreatif dalam kegiatan utama.

Ke 5 sketsa situasi tapak di atas dilakukan untu kmenjadi bahan diskusi memperoleh tatanan ruang dalam tapak dengan memanfaatkan kontur lahan yang ada dan mengarahkan ruang pada "potential views'. Walaupun sekeliling tapak adalah pemandangan, namun tapak mempunyai view yang sangat baik adalah ke arah selatan dan ke arah barat, atau area selatan-barat laut.

Dengan pendekatan seperti ini , ternyata efektif untuk memadukan antara idea arsitek keinginan yang diharapkan dari owner pada bangunannya dan seberapa jauh owner memberi masukan-masukan yang berarti, demi kesepakatan desain dan memperkecil   kemungkinan terjadi perubahan/renovasi setelah selesai dibangun.

Gambar di bawah ini adalah hasil idea pertama dan perlu direvisi untuk meningkatkan kualitas "rekreatif" dan "privacy space"



     Gambar Denah Situasi alternatif 1. Murni berdasar 5 alternatif idea situasi tapak

Gambar Akhir



B.a.1 DETAIL DENAH BAGIAN GAZEBO




B.a.2 Revisi Detail Denah dan pespektif Gazebo (1:50)




B.b.1 Penginapan dan Spa













 



Geomap

ShareThis

Followers